Sabtu, 16 Desember 2017

Kasus dengan Penanganan Complaint

Hallo guys,
Apa kabar.....
Aku harap kalian selalu baik dan sehat

Kali ini aku mau cerita soal beberapa kasus dan cara penanganannya..

1) Kasus dengan pelayanan complaint tidak baik 

Jadi saat temen aku makan disebuah restaurant, temen aku tidak dilayani dengan baik. Seperti :
1) Mulai dari dia masuk tidak disambut,
2) Saat mau memesan makanan ternyata waiter nya gak ada, dan
3) Pesanan terlalu lama datang.

Nah, setelah lama-lama gitu dia tegur seorang waiternya di restaurant tersebut tapi ternyata sih waiter nya bukan minta maaf malah seperti kayak gak suka ditegur. Dari sana waiternya seperti apatis sama sih temen aku ini dan setelah mengantar makanan dia langsung pergi tanpa mengucapkan sepatah atau dua patah obrolan. Oh ya waiternya itu seorang perempuan, lumayan cantik tapi kelihatan galak. Jadi karena seperti itu kami sebagai pelanggan kan jadi risih, gak suka dan sebagainya. Wajar saja kan kalo sebagai pelanggan minta dilayani dengan baik, sopan dan ramah.

2) Kasus dengan pelayanan complaint yang baik

Kalo kasus yang satu ini aku ambil dari seorang yang pernah merasakannya. Yang satu ini juga sama tentang pelayanan di restaurant. Sebut saja si A ( pelanggannya ). Si A dan temannya pernah pergi kesebuah restaurant yang cukup ternama di Indonesia dengan tujuan untuk makan siang ( lunch ) dan sambil berbincang- bincang mengenai bisnis mereka. Sampailah mereka disebuah restaurant tersebut. Pelayanan mereka cukup baik. Si A dan temannya disambut saat memasuki restaurat tersebut dan diantarkan ke meja nya. Setelah itu sih waiter nya menunjukan berbagai menu hidangan yang menjadi favorit di restaurant tersebut dengan sangat anthusias. Si A dan temannya tertarik dan akhirnya memesan menu tersebut. Tak lama kemudian menu tersebut datang. Si A dan temannya mencoba hidangan tersebut. Tapi ternyata ada serangga di hidangan temen nya A. Mereka langsung serentak memanggil waiter dengan nada marah. Waiternya pun datang dan melihat ada serangga di makanan tersebut, meminta maaf dan memanggil managernya. tak lama kemudian managernya datang dan dengan perasaan bersalah dia meminta maaf atas kejadian yang tidak terduga itu. Sebagai gantinya dia mengganti makanan tersebut dengan makanan yang baru serta memberikan discount potongan sebesar 30 %. Walau kesal dengan kejadian tersebut, Si A dan temannya akhirnya menerima permintaan maaf manager restaurant tersebut dan merasa bahwa pelayanan disana cukup ramah.


Nah guys, dari 2 kasus diatas itu semuanya mengenai pelayanan direstaurant. Nah apa sih benefit restaurant dengan pelayanan complaint yang baik ??
1) Pelanggan atau customers itu gak menyesal untuk datang ke restaurant itu.
2) Nah pernah dengar dong omongan mulut ke mulut? coba nih kalo restaurant nya ramah pasti banyak yang bilang, " itu loh restaurant A itu pelayan nya ramah, masakan nya enak dll " pasti orang yang dengar hal tersebut penasaran dong tentunya dan bakalan mau mencoba nya sendiri.
3) Gak akan kehilangan customers
4) Memiliki pelanggan setia
 Dan masih banyak lagi tentunyaa. dampak yang akan timbul itu seperti pelanggan merasa puas dengan layanan yang diberikan, gak akan kapok buat datang kesana lagi dan sebagainya.

Jadi sebagai pelayan kita harus tau dengan benar apasih yang diperlukan oleh pelanggan dan dengan cara apasih kita melakukannya. Sekian dari aku dan terima kasih.


















Kamis, 07 Desember 2017

Pelayanan yang Sesuai dengan Harapan

Hallooo readerssss...
Apa kabar???
Aku harap kalian baik baik aja :)
Lama gak tulis blog lagi nih...


Kali ini aku mau cerita tentang pengalaman pelayanan buruk yang aku pernah terima.
Jadi aku pernah dateng ke sebuah restaurant bersama keluarga aku. Nah kami tidak puas dengan layanan mereka. Apa aja sih layanan itu?
1) Dari awal kami dateng kami gak disambut
2) Kami harus menunggu lama karena waiter nya gak menghampiri meja kami
3) Seorang waiter seharusnya memasang wajah senyum, tapi yang kami dapatkan malah dia cemberut dan raut wajahnya seperti mau marah
4) Pesanan yang aku dan keluaga pesen itu lama banget sampe ke kami. Kami harus menunggu lama
5) Harga nya juga enggak terjangkau. Padahal yang kami pesen itu makanan biasa seperti yang ada dikebanyakan restaurant


Nah, kami kesel banget. Seharusnya kami bahagia makan disana malah jadi kesal melihat tingkah laku waiter nya.
Nah guys, menurut aku sih pelayanan yang aku harapkan itu seperti :
1) Disambut dengan baik, ramah bahkan diantarkan ke meja kami. Karena kami kan customers dan customers itu bagaikan raja ( bukan berarti raja beneran ) tapi kami dilayani dengan sebaik mungkin
2) Tidak harus menunggu lama untuk melakukan order. Kebanyakan restaurant yang aku kunjungi itu tidak seperti restaurant ini. Pelayannya langsung menghampiri meja kami dan menawarkan aneka makanan dan minuman yang lagi trend di restaurant tersebut.
3) Tidak perlu menunggu makanan terlalu lama. Nah ini yang kadangan buat orang kesel. Kami harus menunggu makanan lama banget, Seharusnya kami bisa makan dengan cepat dan selesai cepat tapi malah sebaliknya. Akibatnya aktivitas kami yang lain dapat terhambat.
4) Harga nya itu harus terjangkau. Guys, kebanyakan restaurant menyajikan berbagai jenis harga yang tinggi untuk sebuah makanan. Padahal menurut aku, kalo makanan yang disajikan dengan harga yang lebih terjangkau maka kemungkinan besar bakalan rame itu restaurant. Gak perlu untung banyak, yang penting ramai dulu ( itu sih menurut aku ).


Selanjutnya adalah bagaimana kita bisa mendapatkan itu semua??
Dengan cara seperti : Melatih dan membangun attitude yang baik didalam diri seseorang. tidak dapat dipunggiri bahwa attitude adalah hal yang utama dan penting dalam sebuah pekerjaan. Bersikap baik, ramah dan sopan serta mengutamakan orang/ pelanggan adalah hal yang terpenting. Dapat juga melakukan training kepada para pekerja. Sehingga dia tidak sembarangan melayani seseorang karena restaurant ini juga termasuk dalam industri hospitality yang artinya dituntut attitude dan pelayanan yang baik. Dan memberi tau bahwa gaji yang dia dapatkan adalah berasal dari para pelanggan. 


Ini yang terakhir dan paling penting. Bagaimana sih kita tau cara bisa mendapatkan itu semua??
Menurut kalian gimana??
Dengan cara :
1.Penampilan. Penampilan merupakan keseluruhan dari cara berpakaian, berbicara, gerak-gerik, sikap dan perilaku dengan tujuan agar dapat membuat Pelanggan terkesan. Penampilan ini harus dijaga dengan baik dan prima selama jam kerja.2.Sikap dan Perilaku. Pada saat berhubungan dengan Pelanggan seringkali sikap dan perilaku kita diperhatikan oleh Pelanggan, terutama sikap yang menolong dan peduli terhadap kebutuhan Pelanggan.3.Cara berpakaian. Cara kita berpakaian harus serasi antara baju dan celana termasuk menghindari menggunakan warna yang terkesan berlebihan.4.Cara berbicara. Berbicara dengan Pelanggan harus jelas, singkat, dan tidak bertele-tele. Janganlah berbicara mengenai hal-hal yang bukan pada pokok bermasalahan dan hindari pembicaraan yang mengejek Pelanggan.5.Gerak-gerik. Pada saat melayani Pelanggan, kita harus memperhatikan atau menjaga gerak-gerik anggota badan karena hal ini akan selalu diperhatikan oleh Pelanggan pada saat kita memberikan pelayanan. Oleh karena itu kita harus menghindari gerak-gerik yang dapat membuat curiga Pelanggan kita, misalnya tatapan mata yang sinis.6.Cara bertanya. Dalam memberikan pelayanan, kita juga harus mengetahui sifat-sifat Pelanggan yang berbeda-beda terutama dalam hal bertanya kepada Pelanggan. Bila Pelanggan pendiam, maka karyawanlah yang harus proaktif untuk bertanya atau memulai pembicaraan sehingga membuat Pelanggan mau berbicara. Sedangkan bila Pelanggan yang banyak Tanya, sebaiknya karyawan mendengarkan dengan baik dan menjawab dengan baik pula.Ada juga faktornya :
Dalam mewujudkan etika yang baik dalam pemberikan pelayanan dipengaruhi dua faktor. Faktor pertama, yaitu faktor manusia yang memberikan pelayanan tersebut. Manusia (karyawan) yang melayani Pelanggan harus memiliki kemampuan melayani Pelanggan secara tepat dan cepat. Di samping itu, karyawan harus memiliki kemampuan dalam berkomunikasi, sopan santun, ramah dan bertanggung jawab penuh terhadap Pelanggan, serta memiliki pengetahuan dan kemampuan yang baik dalam memahami kebutuhan Pelanggan.Faktor kedua dalam memberikan pelayanan yang terbaik juga harus diikuti oleh tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung kecepatan, ketepatan, dan keakuratan pekerjaan. Prasarana dan sarana yang dimiliki harus didukung oleh kemajuan teknologi terkini dan teknologi ini juga harus dioperasikan oleh manusia yang berkualias pula.

Jadi jika mau mendapatkan qualitas yang baik itu berasal dari dalam diri seorang pelayan. Dia harus memiliki attitude yang baik, sikap yang bersahabat dan lainnya.
Nah guys sekian dari aku. mohon maaf jika ada salah kata. Ditunggu kritik dan sarannya  yaaaa. Thank youuuu :))

Link tambahan :
https://www.kompasiana.com/justariss/etika-dalam-memberikan-pelayanan-wajib_552c4b3f6ea834524c8b4577


Jumat, 06 Oktober 2017

Manfaat Potensi dan Kompetensi

Hallo guys, Apa kabar?

Ketemu lagi dengan aku, kali ini aku mau membahas mengenai manfaat potensi dan kompetensi. Seperti yang kalian ketahui potensi dan kompetensi memiliki manfaat yang besar, terutama untuk kalian yang ingin memiliki pekerjaan yang sesuai dengan diri kalian. Nah, sedikit membahas mengenai potensi. menurut kalian apa sih potensi itu????

Potensi adalah sebuah kemampuan dasar yang dimiliki manusia / kemampuan yang ada didalam diri seseorang. Menurut Wiyono salah satu dari para ahli mengatakan bahwa potensi memiliki arti kemampuan dasar dari seseorang yang masih terpendam dan menunggu untuk dimunculkan menjadi kekuatan yang nyata. Potensi dibagi menjadi 2 yaitu bakat dan minat. dalam bakat itu sendiri terdapat ability yang mencakup : perseptual yang berarti kemampuan berkomunikasi yang baik, motorik yang berarti kecepatan seseorang dalam melakukan sesuatu dan intelektual yang berarti kecerdasan atau kemampuan berpikir seseroang. Perseptual, motorik dan intelektual diukur dalam high ( tinggi ), medium ( sedang ) , dan low ( rendah ). Dan personality yang mencakup 16 pola.

Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, ketrampilan, dan perilaku yang harus dimiliki, dihayati, dikuasai, dan diaktualisasikan oleh seseorang dalam melaksanakan tugas. Dalam kompetensi dibagi menjadi 3 bagian yaitu attitude ( sikap ), skill ( kemampuan ), dan knowledge ( pengetahuan ). Attitude obyek dilihat dari kognitif ( kemampuan berpikir seseorang ), afektif ( perasaan ), dan perilaku ( behavior ). Skill adalah kemampuan seseorang, dan knowledge adalah pengetahuan seseorang mengenai suatu hal.

Nah aku mau sharing sedikit mengenai suatu pekerjaan menjadi travel agent. Travel agent adalah badan usaha yang memberikan penerangan atau informasi tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia perjalanan. Menurut aku potensi atau tepatnya perseptual yang dibutuhkan adalah high. karena sebagai travel agent tentunya kita lebih sering berkomunikasi dengan customers dan menawarkan berbagai paket liburan. sedangkan motorik yang dibutuhkan adalah low. sebagai seorang travel agent kita tidak harus memiliki fisik yang kuat. dan intelektual yang dbutiuhkan adalah medium. dibutuhkan perhitungan mengenai paket-paket yang ditawarkan namun perhitungan bisa menggunakan kalkulator. Hanya saja sebagai travel agent kita harus tau apa yang mau dihitung.
Sedangkan dalam segi kompetensi attitude yang diperlukan adalah pola EITJ ( extrovert, intuition, thinking, and Judging). Dan tipologi yang cocok adalah SEA ( Social, entrepreneur, and artristic ). Skill yang dibutuhkan adalah kemampuan bahasa yang baik dan sopan dan memiliki kemampuan berbahasa asing. Sedangkan knowledge yang dibutuhkan adalah memiliki pengetahuan yang luas mengenai harga tiket, penginapan dan sebagainya.

Jadi guys, manfaat yang dapat dipelajari adalah :
1) kamu bisa mengetahui apa sih pekerjaan yang cocok dengan diri kamu sendiri.
2) mengukur sejauh mana potensi dan kompetensi yang kita miliki dalam bidang tertentu.
3) mengetahui apakah kamu memilih suatu pekerjaan yang benar
4) dapat meningkatkan dan mengembangkan lagi potensi dan kompetensi yang ada didalam diri kita.
dan masih banyak lagii.

Jadi sekian dulu dari aku, mohon maaf jika ada kesalahan dalam ketikan. Aku tunggu kritik dan sarannya ya guys. Thank you and have a nice days :))











Kamis, 28 September 2017

Pengembangan diri

Hallo blogger..
Apa kabarr??

Ketemu lagi dengan aku diblog yang berbeda dari minggu kemarin tentunya. Kali ini aku mau membahas tentang karir aku kedepannya dan menganalisis SWOT tentunya.
Nah guys, tujuan karir aku kedepannya itu aku mau menjadi Travel Agent atau membuka usaha perjalanan atau yang kita kenal sebagai Tour and Travel. Nah kaitannya dengan Analisis SWOT yaitu :

1) Strength
Tentunya aku sebagai Travel Agent akan dan berusaha merespon,melayani dan menyediakan segala keperluan dan kebutuhan pelanggan dan akan membuat paket tour (Package Tour) dengan harga yang terjangkau atau murah. kami juga mengutamakan kebebasan dan kemudahan 

2) Weakness
Sebagai Travel Agent akan berusaha menghindari pemberian harga package tour yang tidak sesuai atau dapat dikatakan mahal.

3) Opportunity
Nah guys, pada saat ini pemerintah sedang meningkatkan pariwisata di berbagai daerah  

4) Threats
Kurangnya akomodasi transportasi atau tempat penginapan. Banyaknya pesaing dan oknum yang merusak harga pasar sehingga para konsumen tergiur dengan harga yang murah dan pada akhirnya tidak mendapat fasilitas yang layak.

Nah, untuk itu aku mau berusaha menjadi travel agent yang diinginkan pelanggan seperti dengan bersikap ramah, baik, sopan, menyediakan kebutuhan dan selalu mendengarkan keluhan pelanggan supaya kita dapat memperbaiki diri. Karena kita tidak akan bisa lebih baik tanpa adanya kesalahan yang kita buat. Dengan adanya masukan dari pelanggan dapat meningkatkan pelayanan menjadi lebih baik. Menyediakan berbagai transportasi untuk memudahkan pelanggan untuk melakukan aktivitas seperti kita dapat menjemput pelanggan dan mengantarkan nya kebandara. Mengetahui seperti apa tempat penginapan yang diinginkan pelanggan dengan cara berinteraksi langsung sama pelanggan. Menjadi salah satu Travel Agent yang paling banyak diminati dengan cara menjual package tour yang menarik tapi dengan harga yang terjangkau dan fasilitasnya bagus. Menyediakan transportasi antar-jemput dan sarana komunikasi ( seperti dapat diakses online, BBM, Line dll ). Nah aku mau share beberapa strategi yaitu :

Beberapa Strategy yng dihasilkan dari analisis SWOT:
- S-O or Maxi-Maxi Using strength to maximize an opportunities (Menggunakan kekuatan untuk memaksimalkan peluang)
- W-O or Mini-Maxi Improving capability to maximise an opportunity (Meningkatkan kemampuan untuk memaksimalkan peluang).
- S-T or Maxi-Mini Minimising a threat with a strength (meminimalisir ancaman dengan sebuah kekuatan).
- W-T or Mini-Mini Minimising weaknesses and threats at same time (meminimalisir kelemahan dan ancaman pada waktu yang sama).

Nah sekian blog yang aku buat. Semoga dapat bermanfaat bagi kita semua. Ditunggu kritik dan sarannya yaa. Terima kasih :)

Link :













Kamis, 21 September 2017

Meningkatkan Kompetensi Masyarakat Terkait dengan Pariwisata di Indonesia

Hallo Blogger...


Apa kabar nya??
Aku harap kalian selalu baik-baik saja dan sehat selalu :)
Pada kesempatan kali ini aku mau membahas tentang Pariwisata, karena untuk aku pariwisata adalah hal yang aku sukai dan kecenderungan perkembangan pariwisata dunia menunjukan bahwa industri pariwisata akan atau telah menjadi industri terbesar didunia pada masa yang akan datang. So guys, kali ini aku mau membahas tentang Cara Meningkatkan Kompentesi Masyarakat Sekitar yang Terkait dengan Pariwisata di Indonesia. Nah sebelum membahas, aku mau memberikan penjelasan mengenai apa itu kompetensi. Menurut KBBI, Kompetensi adalah kewenangan (kekuasaan) untuk menentukan (memutuskan sesuatu) atau kemampuan menguasai gramatika suatu bahasa secara abstrak atau batiniah. Kompetensi dibagi menjadi 3 yaitu Attitude (Sikap), Skill (kemampuan) dan Knowledge (pengetahuan).

Nah blogger, kalian sudah tahu kan apa itu kompetensi dan pembagiannya, sekarang gimana caranya  meningkatkan kompetensi masyarakat sekitar terkait dengan pariwisata di negeri tercinta kita ini.
Pariwisata adalah salah satu aset berharga bagi Indonesia, hal ini tidak dapat dipungkiri lagi. Apalagi Indonesia memiliki banyak tempat wisata dan tidak kalah dengan negara lain. Pariwisata dapat membantu perekonomian negara kita. Bahkan tidak hanya untuk negara saja tetapi masyarakatnya juga akan merasakannya. Seperti naiknya tingkat kesejahteraan masyarakat yang tinggal disekitar tempat wisata. Jadi dapat dikatakan jika pariwisata disuatu negara banyak diminati oleh turis-turis mancanegara bukan hanya nama Indonesia yang terkenal di seluruh negara melainkan juga dapat menambah devisa negara dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat disuatu negara tersebut. Agar dapat menarik minat turis-turis untuk datang ke Indonesia, kita sebagai masyarakat harus ikut berpartisipasi dalam menarik minat agar turis-turis mau datang ke Indonesia. Dalam meningkatkan kompetensi masyarakat ada 3 hal yang harus kita perhatikan yaitu:

1) Attitude
Attitude atau sikap merupakan konsep yang banyak didefinisikan dalam psikologi sosial. Bisa dikatakan bahwa attitude dapat berarti tingkah laku. Attitude erat sekali hubungannya dengan status atau profesi. Seseorang yang bersikap sopan santun, belum tentu memiliki attitude bagus jika prestasi kerjanya buruk. Sebaliknya,seseorang yang memiliki attitude tinggi, belum tentu juga memiliki sikap yang santun. Sikap attitude lebih tampak dalam sikap mempertanggungjawabkan atau menjunjung tinggi nilai-nilai profesionalisme. Orang yang memiliki attitude tinggi sangat memperhatikan tindakan-tindakan untuk menjaga tanggung jawab profesinya, tidak saja dengan cara yang benar, tapi juga niat yang benar. Selain itu senantiasa bekerja dan bekarya dengan hati nurani.
Nah guys, dibidang pariwisata ini masyarakat lokal disarankan untuk dapat menjadi pelaku pariwisata bukan sekedar penonton. Cara membangun attitude masyarakat sekitar terkait pariwisata adalah :
     1) Memiliki akhlak atau attitude yang baik, karena akhlak yang baik dapat mendasari segala tingkah laku manusia untuk senantiasa melaksanakan yang terbaik. Jadi masyarakat sekitar harus memiliki sikap yang baik  dalam melayani turis-turis atau seseorang yang datang berwisata didaerah, menyambut orang-orang yang datang dengan senang hati memberikan rasa nyaman dan aman jika wisatawan asing berkunjung kedaerahnya, ramah dan murah senyum.
    2) Sebagian besar masyarakat memiliki sikap yang berlebihan dan tingkat kewaspadaan yang cukup tinggi terhadap wisatawan asing, sehingga membuat para wisatawan merasa kurang nyaman. Nah, kita sebagai masyarakat lokal tidak perlu kawatir bahwa wisatawan akan merusak budaya lokal dan menjadikan daerah tersebut seperti daerah wisatawan lokal. Sekali lagi aku bilang enggak guys, justru wisatawan asing datang untuk melihat budaya kita dan memperkenalkan budaya kita kepada mereka. Seperti contohnya di Bali, mereka tetap pada budaya dan adatnya walaupun banyak wisatawan asing yang masuk disekitar mereka. Jadi mulai dari sekarang ubah cara berpikir mengenai pengaruh buruk dari wisatawan asing. Karena jika mereka datang dan tertarik untuk berkunjung kembali artinya suatu ekonomi di daerah tersebut akan maju dan dapat menyejahterakan masyarakat lokal tersebut.

2) Skill
Dalam pariwisata tidak hanya attitude yang perlu dikembangkan namun juga skill / keahlian. Skill adalah setiap kecakapan yang dimiliki oleh seseorang. Dalam skill itu sendiri dibagi menjadi 2 yaitu softskill dan hardskill. Gimana sih cara membangun skill masyarakat dalam kontek pariwisata :
      1) Dari sisi softskill yang artinya kemampuan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain. Membangun softskill masyarakat bisa dalam arti memiliki rasa kebersamaan yang tinggi. Jika wisatawan asing membutuhkan bantuan, masyarakat sekitar mau membantu dan mampu berkomunikasi dengan baik.
     2) Dari sisi hardskill yang artinya bakat yang dimiliki seseorang dalam bidang tertentu. Hardskill dalam kontek ini dapat berarti masyarakat mau dan bisa menunjukan bakat yang dimilikinya kepada wisatawan asing. Contohnya : Jika ada yang bisa tarian daerah, tunjukan dan pentaskan tarian tersebut kepada wisatawan asing sehingga wisatawan tersebut dapat mengenal bahwa tarian itu adalah ciri khas dari daerah tersebut.

3) Knowledge
Knowledge atau pengetahuan adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh seseorang.
Dalam meningkatkan pengetahuan masyarakat terkait dengan pariwisata adalah masyarakat harus memiliki pengetahuan yang luas dan benar mengenai pariwisata, bisa juga dengan berinteraksi dengan turis-turis yang datang sehingga mengetahui sebenarnya apasih yang dibutuhkan turis-turis apakah mereka datang membawa alasan seperti ingin melihat budaya dan tarian didaerah tersebut.

Kesimpulan
Jadi dapat disimpulkan bahwa Attitude,Skill dan Knowledge tidak dapat dipisahkan. Dibawah ini adalah hubungan antara knowledge,skill dan attitude yaitu saling berhubungan.


Ketiga hal tersebut sangat berpengaruh dalam pariwisata. Dengan kata lain jika terjadi ketidakseimbangan dari knowledge,skill dan attitude yang dimiliki oleh masyarakat sekitar akan menghambat kemajuan pariwisata disuatu daerah tersebut. Aku harap artikel ini dapat membantu masyarakat untuk membangun dan meningkatkan ketiga hal tersebut. Sekian artikel ini aku buat, saran dan kritik yang bersifat membangun sangat aku harapkan. Sampai bertemu di artikel selanjutnya dan terima kasih :))


Link :
1) http://cahyo-welly.blogspot.co.id/2014/12/pengertian-pengetahuan-dan-contoh.html
2) http://blog.ccg.co.id/2015/12/knowledge-skill-dan-attitude-dalam.html
3)https://www.academia.edu/3520418/Pariwisata_Pengetahuan_Sikap_dan_Perilaku_Tourism_Knowledge_Attitude_and_Behavior_















Jumat, 15 September 2017

Keuntungan dan Kerugian dalam Pariwisata di Indonesia


Bagaimana Cara Meminimalisir Kerugian dan Memaksimalkan Keuntungan dalam Konteks Pariwisata di Indonesia

Image result for foto pariwisata

Apa kabar blogger??
Aku harap kalian semuanya sehat dan bahagia selalu. Kali ini aku mau berbagi informasi mengenai cara meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan dalam konteks pengembangan pariwisata di Indonesia. Menurut kamu apa sih itu kerugian dan keuntungan ?? Kerugian itu sesuatu yang hilang dari kita dan keuntungan itu sesuatu yang bertambah. Tapi apa sih definisinya?? mari kita bahas dibawah ini :
1)  Menurut KBBI, Rugi atau loss adalah jumlah pengeluaran atau biaya yang lebih besar dibandingkan dengan pendapatan yang diterima. Dalam asuransi dapat pula diartikan sebagai besarnya pembayaran yang harus diberikan oleh penanggung kepada tertanggung atas terjadinya hal yang diasuransikan.
2) Menurut KBBI, Laba atau keuntungan adalah selisih lebih antara harga penjualan yang lebih besar dan harga pembelian atau biaya produksi; keuntungan yang diperoleh dengan menjual barang lebih tinggi daripada pembeliannya,membungakan uang dan sebagainya.


Nah guys, Setiap apapun usaha atau kegiatan yang kita lakukan pasti ada dong rugi dan untung yang didapatkan ?? Begitu pula dalam pariwisata. Di konteks pariwisata kita juga mengenal untung dan rugi. Pariwisata telah terbukti dapat mendorong pertumbuhan perekonomian melalui peluang investasi, peluang kerja, peluang berusaha dan pada akhirnya semua peluang tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatNamun, tidak hanya kesejahteraan ekonomi saja yang kita nikmati melainkan juga lingkungan. Masalah-masalah sosial banyak kita temui dimasyarakat setelah kita mengembangkan kepariwisataan. Terdapatnya sampah yang tidak dibuang di tempatnya. Nah, bagaimana cara mengurangi kerugian yang diakibatkan wisatawan tersebut??


Cara meminimalisir kerugian dan memaksimalkan keuntungan dalam konteks pariwisata di Indonesia


Nah guys, apa sih menurut kamu cara untuk mencegah terjadinya kerugian dibidang pariwisata??? Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan pepatah " Sedia payung sebelum hujan ". Sebagai orang yang mendalami kepariwisataan. Kita sudah tahu dengan pasti bahwa semua perkerjaan pasti mendatangkan keuntungan dan kerugian. Ini dia cara meminimalkan kerugian dan memaksimalkan keuntungan dibidang pariwisata :

1) Kerugian bagi Indonesia adalah terjadinya pembuangan sampah sembarangan. Nah, antisipasinya adalah menyediakan tempat pembuangan sampah diberbagai tempat yang ramai sehingga memudahkan turis untuk membuang sampah pada tempatnya. Dan  meminimalkan kerugian yang terjadi di Indonesia. Misalnya Indonesia tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membersihkan tempat yang kotor. 
2) Mencegah pembuangan limbah yang diakibatkan oleh turis-turis maupun masyarakat ke dalam sungai. Yang dapat mengakibatkan kerugian lingkungan di Indonesia.
3) Kita sebaiknya sering melakukan evaluasi diri. Apakah yang kita lakukan itu menimbulkan keuntungan atau kerugian bagi diri kita sendiri.

Dalam memaksimalkan keuntungan dalam konteks pengembangan program-program pariwisata di Indonesia sebaiknya yang kita lakukan adalah :       

1) Promosi dan pemasaran yang efektif dan efisien
Melakukan promosi dan pemasaran yang singkat, jelas dan mudah dimengerti oleh turis-turis. Misalnya menjelaskan keindahan destinasi wisata di Indonesia, sehingga membuat turis penasaran dan berkunjung ke Indonesia
2) Meningkatkan pelayanan untuk turis atau masyarakat. Kita bekerja di bidang pariwisata yang artinya menjual jasa. Sebagai orang yang bekerja dibidang pariwisata, kita harus lebih lagi mengoptimalkan pelayanan kita untuk turis-turis yang berkunjung dengan bersikap lebih sopan, melayani apapun yang dia mau  (dalam hal positif), murah senyum dan sebagainya.
3) Mengenjot dan menciptakan Ikon Pariwisata Indonesia. Misalnya menciptakan 10 bali baru. " Bali baru " adalah istilah yang khusus, yang mewakii sejumlah tempat wisata yang dinilai berpotensi dapat mendatangkan wisman seperti Bali. Sejak awal 2016, aku mendengar kabar bahwa ada 10 destinasi pariwisata yang menjadi prioritas hal ini membuat aku senang sekali dan membuktikan pariwisata dinegara kita tidak kalah dengan negara lain, yaitu :


  1. Danau Toba, Sumatra Utara
  2. Tanjung Kelayang, Bangka Belitong
  3. Tanjung Lesung, Banten
  4. Kepulauan Seribu, DKI Jakarta
  5. Candi Borobudur, Jawa Tengah
  6. Bromo-Tengger-Semeru, Jawa Timur
  7. Mandalika, Nusa Tenggara Barat
  8. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur
  9. Wakatobi, Sulawesi Tenggara
  10. Morotai, Maluku Utara
 4) Yang terakhir adalah dukungan pemerintah dan masyarakat dengan tujuan yang sama. Dalam memaksimalkan kuntungan pengembangan program-program di Indonesia memerlukan dukungan dari berbagai pihak. Dari pemerintah yang dapat membangun dan meningkatkan taraf standar tempat destinasi itu sendiri. Seperti lebih lagi membangun resort agar mengunjung dapat beristrirahat dengan nyaman dan menghabiskan waktu lebih lama di daerah tersebut. Dari masyarakat dapat berupa warga sekitar didekat wisata tersebut lebih bersahabat dengan pendatang baru dan dapat membuat turis nyaman untuk tinggal dan menghabiskan waktu di daerah tersebut dan tidak menutup diri karena takut terpengaruh melainkan berbaur namun tidak perlu mengikuti adat dari mereka. Dan mendukung pembangunan-pembangunan yang dilakukan pemerintah.Jadi guys, apapun yang menurut kamu hal tersebut dapat membuat kerugian, hindari dan cegah dari sekarang sehingga mulai dari sekarang kita dapat meminimalisir terjadinya kerugian dalam konteks pengembangan program-program pariwisata di Indonesia. Dan maksimalkan keuntungan dalam konteks pariwisata. Maksimalkan pendapatan ekonomi pariwisata di Indonesia dan tingkatkan terus destinasi wisata di Indonesia. Sekian artikel ini aku ketik, mohon maaf jika terdapat salah kata. Ditunggu kritik dan saran yang bersifat membangun dan terima kasih :)
Link :

Hubungan Psikologi dan Pelayanan dalam Dunia Pariwisata


Pentingnya Psikologi dan Pelayanan dalam 
Dunia Pariwisata



Hallo Readers. Apa kabar???
Senang sekali rasanya saya dapat berbagi ilmu pengetahuan yang saya miliki kepada kalian semua. Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi informasi Apasih hubungan antara psikologi dan pelayanan dengan pariwisata??
Nah, Apa itu psikologi ??
Psikologi merupakan sesuatu yang sangat dibutuhkan karena kita dilahirkan sebagai makhluk sosial yang selalu berhubungan antara yang satu dengan yang lainnya. Dalam berhubungan dengan manusia kita membutuhkan ilmu psikologi. Berikut adalah pengertian psikologi menurut para ahli :
·         Menurut Plato, Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat, hakekat dan hidup jiwa manusia ( psyche : Jiwa,  logos : Ilmu pengetahuan ).
·         Menurut Mc Dougal, Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia.
Jadi pada dasarnya Psikologi adalah ilmu yang mempelajari diri ( Jiwa ) manusia.

Setelah membahas pengertian Psikologi. Apa pelayanan yang dimaksud diatas tadi??
Nah Readers. Pelayanan itu juga merupakan hal yang mutlak dilakukan dalam dunia pariwisata. Berikut pengertian pelayanan menurut para ahli :
·         Menurut Moenir, Pelayanan adalah proses pemenuhan kebutuhan melalui aktivitas orang lain sacara langsung.
·         Menurut Sampara, Pelayanan adalah suatu urutan kegiatan yang terjadi dalam interaksi langsung antar seseorang dengan orang lain secara fisik dan menyediakan kepuasan pelangan.

Dalam pelayanan itu sendiri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam melakukan service :
1)      We smile for everyone. Senyum sangat penting dilakukan dalam pariwisata, karena ramah adalah salah satu kunci supaya pelanggan menjadi nyaman dan senang.
2)      Excellence in everything we do. Selalu melakukan hal yang terbaik yang dapat kita lakukan dalam bekerja.
3)      Viewing every guest as special. Selalu melihat bahwa setiap tamu adalah orang yang
spesial atau istimewa.
4)      Inviting guest to return. Kita harus mengundang tamu agar dapat datang lagi ke perusahaan.
I
i
Psikologi Pariwisata
Wisatawan, dalam Leiper (1984) dapat diartikan sebagai semua pengunjung yang menetap minimal semalam atau tidak menetap didalam kunjungan individual atau kelompok kesuatu tempat atau negara. Dibidang pariwisata manusia menjadi bagian dari kegiatan kepariwisataan, baik sebagai pemberi jasa maupun sebagai penerima jasa. Dan untuk keberhasilannya perlu ditunjang dengan ilmu psikologi agar pihak-pihak dalam industri pariwisata dapat saling memahami satu dengan yang lainnya. Psikologi sosial dalam kepariwisataan berhubungan dengan perilaku wisatawan baik sebagai individu maupun sebagai bagian dari masyarakat.

Psikologi Pelayanan


Adalah ilmu yang mempelajari aktivitas manusia, baik sikap maupun perilakunya dalam mengembangkan diri untuk menjadi profesional dalam bidang pelayanan. Ilmu yang mempelajari aktivitas manusia dalam melakukan pelayanan untuk pemenuhan kebutuhan pada bidang masing-masing. Karena Pelayanan itu sendiri adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan orang lain.

Apa hubungan Psikologi dan Pelayanan dalam Pariwisata??

Dalam hal nya dunia pariwisata, pada dasar nya yang kita jual bukan produk melainkan kita menjual jasa
Manfaat Ilmu Psikologi Pelayanan adalah 
1) Saling memahami antar manusia karena kita adalah makhluk sosial yang membutuhkan orang lain. Karena pemahaman akan orang lain akan memudahkan kita dalam memberikan pelayanan.
2) Kita dapat memberikan pelayanan yang terbaik, istimewa dan unik kepada pelanggan/customers.embuat customers kita nyaman dan senang dengan pelayanan yang kita berikan. Karena pelayanan adalah salah satu faktor penentu keberhasilan produk wisata dalam memenuhi kebutuhan dan kepuasan para pengguna produk wisata, yaitu para wisatawan/pengunjung. 

Tentunya dalam membuat customers nyaman, puas dan senang dengan pelayanan yang kita berikan adalah kita harus tahu dengan benar seperti apa sih sifat dan karakter dari customers kita. Karena setiap manusia pasti memiliki sifat dan karakter yang berbeda dan unik. Mulai dari apa yang customers inginkan dan perlukan saat melakukan perjalanan. Untuk itu diperlukan ilmu psikologi agar kita dapat memahami apa sih yang dibutuhkan customers dan dapat memahami perilaku manusia dalam berinteraksi dengan lingkungannya. 

Jadi guys, Ilmu psikologi dan pelayanan tidak dapat dipisahkan dalam pariwisata. Ini adalah hal yang patut/mutlak kita lakukan dalam meningkatkan kepuasan para pelanggan kita. Di dunia pariwisata baik Hospitality maupun Usaha Perjalanan Wisata kami perlu diajarkan Ilmu Psikologi dan Pelayanan. Kami adalah pelayan anda yang harus ramah, mengerti sifat anda, dan harus memenuhi kebutuhan yang anda perlukan. Ayo dukung terus wisata di Indonesia. Bersama kembangkan tempat-tempat destinasi Indonesia. Tunjukan kepada dunia bahwa destinasi di Indonesia dapat bersaing secara Internasional dan tidak kalah dengan negara lain. Sekian artikel ini saya tulis. Mohon maaf jika ada salah kata. Saya tunggu kritik dan saran yang bersifat membangun.
Terima kasih :)